Photobucket
AHLAN WASAHLAN BIKHUDURIKUM
ASSALAMU'ALAIKUM WAROHMATULLOHI WABAROKATUHU

Menu horizontal

Rabu, 27 Juli 2011

URGENSI MPKMB

Disesuaikan dari pernyataan petinggi TPB dalam berbagai kesempatan :
Bpk Irmansyah (Ketua BPA)
Dr. Ir. Ibnul Qayim ( Direktur TPB)
Dr Eko Sri Wiyono, S.Pi, M.Si (Wakil Direktur TPB)

MPKMB merupakan kependekan dari Masa Perkenalan Kampus Mahasiswa Baru. Kegiatan ini merupakan kegaitan tahunan yang mesti diikuti oleh semua mahasiswa baru. Hal tersebut diharapkan bisa memperdalam wawasan para mahasiswa baru terhadap keadaan luar dan dalam kampusnya. Tidak hanya demikian, MPKMB juga menawarkan berbagai wawasan dan khazanah ilmu pengetahuan yang tak pernah disadari manfaatnya, seperti menghargai, berkerja sama, empati, simpati, ikhlas, dll.

Dalam berbagai kesempatan, misalnya saat Loka Karya LK TPB dan  Harmoni Inspirasi, para petinggi TPB menyampaikan betapa pentingnya MPKMB ini. Berdasarkan penelitian yang dilakukan oleh pihak TPB, angkatan 47 yang tidak mengikuti MPKMB terhitung ratusan orang. Ternyata dalam catatan kasus pelanggaran terhadap norma dan peraturan, sebagian besar yang melanggar itu adalah orang-orang yang tidak mengikuti MPKMB. Menurut logika saja, jika ketika MPKMB kita dididik untuk disiplin waktu, berpenampilan rapi, serta mendengarkan sederetan peraturan kampus. Sebaliknya, bagi yang tidak mengikuti MPKMB, tidak tahu apa-apa tentang peraturan itu, meskipun terpasang di dinding ruang kuliah, jarang juga ada yang mau baca.

Sebagai imbasnya, bagi mahasiswa angkatan 47 yang tidak mengikuti MPKMB, nama-namanya akan dikirim ke departemen untuk diberikan perlakuan khusus ketika MPD (Masa Perkenalan Departemen)-nya, begitu kata pak Eko.

Selain itu, keputusan yang cukup kuat diturunkan langsung dari Direktorat TPB, yaitu konsekuensi bagi mahasiswa baru yang tidak mengikuti MPKMB sebagai berikut :
1. Tidak diperkenankan mengikuti berbagai jenis LK (Lembaga Kemahasiswaan) yang ada di IPB.
2. Tidak akan mendapatkan surat rekomendari dari IPB untuk mendapatkan beasiswa atau kegiatan ke luar negeri.
3. Nama-namanya akan di publish di media-media umum seperti mading.
(dikutip dari pernyataan ketua MPKMB, Diki Saefurrohman)

Setelah mengerti betapa pentingnya MPKMB, kemudian mempertimbangkan kasus di atas, maka MPKMB menjadi di wajibkan bagi semua mahasiswa baru. Bukan hal yang merugikan dan bahkan mengasyikan jika kita mau mengikuti dengan penuh keikhlasan, rasa senang, dan positif thinking.
Harapannya, angkatan 48 semua bisa turut andil 100 % dalam event terbesar tahuanan ini.

Salam perjuangan dari kami panitia MPKMB 48, insyaallah kami akan memberi yang terbaik untuk adek-adek tercinta.

Cari Blog Ini